Batik merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang sangat berharga. Kain batik dipercaya memiliki nilai seni tinggi dan sering digunakan dalam berbagai acara formal maupun non-formal. Namun, untuk menjaga keindahan dan keawetan batik, perlu perawatan khusus. Berikut ini adalah cara merawat dan mencuci batik yang benar:

1. Pisahkan batik dengan pakaian lain
Sebelum mencuci batik, pastikan untuk memisahkan batik dengan pakaian lain yang berwarna terang atau berpakaian gelap. Hal ini penting untuk mencegah transfer warna yang tidak diinginkan pada kain batik.

2. Gunakan air dingin
Ketika mencuci batik, pastikan untuk menggunakan air dingin. Air panas dapat merusak warna batik dan menyebabkan kain menjadi kusut. Hindari juga menggunakan deterjen yang keras, gunakan deterjen yang lembut agar warna batik tetap terjaga.

3. Jangan menggunakan mesin cuci
Sebaiknya mencuci batik secara manual dengan tangan, jangan menggunakan mesin cuci. Hal ini untuk menghindari kerusakan pada kain batik akibat gesekan yang terlalu keras.

4. Jemur batik secara terbalik
Setelah dicuci, jemurlah batik secara terbalik untuk menjaga motif dan warna batik tetap terjaga. Hindari menjemur batik di tempat yang terkena sinar matahari langsung, karena sinar matahari dapat memudarkan warna batik.

5. Setrika batik dengan suhu rendah
Sebelum menyeterika batik, pastikan untuk menyetrika batik dengan suhu rendah. Hindari menyetrika batik dengan suhu panas karena dapat merusak kain batik.

Dengan cara merawat dan mencuci batik yang benar, Anda dapat menjaga keindahan dan keawetan batik untuk jangka waktu yang lebih lama. Selamat merawat dan mencuci batik!